Yang jelas aku tidak ingin menjadi hanya sekedar “ trequarista” yang selalu berdiri dibelakang kalian. Aku ingin menjadi ”attacante” bersama mu dilini depan. Mungkin akan sulit untuk
melakukan “palonetto” karena hanya sedikit celah yang terlihat didepan.
Seandainya kita bisa melakukan “tiki-taka”, mungkin cerita ini
akan panjang dan tidak ada yang bisa menggagung untuk merebut “ballposition” yang kita lakukan.
Ditambah dengan “jogo bonito” maka
semuanya akan indah untuk dilalui. Tapi itu semua hanya mimpi, cerita ini
seperti “kick n rush”. Bergerak cepat
dan sangat cepat. Aku hanya “solo run”
dan tak tahu harus apa yang aku tuju. Ya, semacam, “Passagio
no-look”
Percuma aku dapat
menjadi “capocanonieri” tapi aku hanya menjadi “capolista” untuk mu bukan sampai “giornata” terakhir untuk “scudeto”.
Mungkin semua sudah diatur oleh “allenatore”. Aku hanya berusaha untuk melangkah. Dan setiap langkah
ku, aku berusaha untuk mendapat “tre
punti”.
Jika pikiran dan kaki ku singkron aku ingin “catenaccio”, menjadi benteng yang kokoh dan tidak rapuh. Meski
digempur oleh “total football” sekali
pun.
Dan sekarang hanya sebagai penghias “panchina”. Termenung dan “totti”.
Hidup memang “bianconeri”
0 komentar:
Posting Komentar